Cinta itu anugrah tak ternilai
dari-Nya yang takkan pernah mampu terukur dengan materi. Cinta itu membawa
ketenangan, bukan membawa kecemasan. Selalu akan ada cara-Nya tuk menentramkan
hati, sebagaimana ia yang mencintai takkan rela buat hati gelisah dan cemas.
Kerana cinta itu percaya dan dipercaya, meski mata belum mampu tuk melihat. Sebagaimana
cinta-Nya yang selalu terpercaya, juga butuh ketegasan serta konsistensi tuk
mempercayai, di tengah berbagai isu bahkan realita yang menghasut.
Dia yang telah mencintaiku sejak
pertama ku tercipta, Dia yang selalu mencintaiku sepanjang masa. Dia yang tetap
mencintaiku walau terkadang ku salah. Begitu pun kamu yang setia mencintaiku
sepanjang masa. Yang kan selalu menyanggaku tuk tetap berdiri kokoh, di tengah
badai yang terkadang terasa tiada hentinya.
Insyaallah, cinta-Nya kan selalu
menuntun pada kebaikan. Juga melaluimu malaikat hatiku, yang dikirim-Nya tuk
menjaga cinta-Nya agar tetap berada dalam hati juga pikiranku. Begitu juga
diriku yang kan setia menjaga cinta-Nya tuk tetap berada di hati dan pikiranmu.
Bersama menjadikannya dasar tuk rumah yang kan kita bangun, menciptakan suatu
kekuatan yang kokoh tuk tetap bersama tak mendua dalam kebaikan sejati.
0 komentar:
Post a Comment