KELUARGA, CERITA, PSIKOLOGI, UMUM,

My photo
Just Ordinary Person Who Like Write (desktop mode to see more space view)
Powered By Blogger
Powered by Blogger.
RSS

RENCANA-NYA SEMANIS MILKSHAKE STRAWBERRY




            Alkisah seorang pemuda yang memiliki istri yang sangat dicintainya, begitu juga sebaliknya. Suatu hari sang istri pun melihatnya sedang melamun sedih dan ia pun ikut menangis. Sang istri bertanya kepada suaminya, “Mengapa engkau menangis?” Sang suami menjawab, “Demi Allah, apa engkau akan menjawab dengan jujur jika aku bertanya?”. “Iya, wahai suamiku” jawab sang istri. “Aku ingat dengan segala kebaikanmu dan rasa cintaku yang begitu besar untukmu. Lalu andai kata kelak aku meninggal, apa engkau akan berpindah ke lain hati?”. Sang istri pun menjawab, “Demi Allah, itukah yang menyebabkanmu menangis”. “Iya, wahai istriku” jawab sang suami. Kemudian sang istri pun berkata “Aku juga mengingat kebaikanmu beserta rasa cintaku yang juga besar padamu. Lama aku khawatir dirimu bersandar ke lain hati jikalau aku meninggal kelak”. Lalu suaminya pun menjawab, “Aku haram menikah lagi dengan wanita lain jikalau engkau berpulang duluan, namun aku pun lebih berharap kita kan dapat pulang kepada-Nya bersama diwaktunya kelak”.

            Selang beberapa waktu, sang istri meninggal dunia, dan suaminya pun sangat sedih dan tertekan menerima itu. Melihat keadaan itu, keluarganya pun khawatir kalau ia akan menjadi gila. Akhirnya, mereka sepakat untuk menikahkannya lagi dengan memperkenalkannyaa kepada beberapa wanita. Sang suami itu pun menolak dengan baik seraya berkata “aku selalu teringat akan janji dan rasa cintaku pada istriku, dan tak ingin ku membaginya tuk yang lain. Tiada cinta tanpa rasa sakit ketika kehilangan. Tiada rindu yang mendalam ketika ku kehilangannya. Namun, rasa sakit ini kan ku jadikan alat tuk melatih kesabaranku beserta rasa rinduku yang akan ku simpan rapih dalam hatiku sebagai bekal tuk bertemu dengannya kembali di surga nanti.”.

            Keindahan cinta bukanlah sesuatu yang tercipta begitu saja tanpa usaha, bukan juga sesuatu yang dapat dibentuk oleh satu pihak saja. Keindahan cinta adalah sesuatu yang dibentuk dari sebuah niat dan teka yang kuat juga kesungguhan doa serta kebiasaan baik bersama yang dilakukan secara konsisten secara Ihklas dan tulus sedini mungkin sehingga Insyaallah dengan sendirinya kebiasaan itu kan melekat dan membudaya dalam diri dua insan yang saling mencintai.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Post a Comment